#Baca dulu Resensi Novel Anak Semua Bangsa
Novel Jejak Langkah ini bercerita tentang perjuangan Minke dalam mendirikan suatu organisasi.
Perjuangan Minke dalam membuat organisasi dimulai dengan cara jurnalistik.
Minke berusaha membuat sebanyak-banyaknya tulisan hingga seluruh warga
di pelosok indonesia itu mengerti dan tahu akan pentingnya berorganisasi untuk
melawan kekuasaan Hindia. Organisasi yang pertama terbentuk adalah organisi
Budi Utomo. Keanggotaan Budi Utomo yang hanya beranggotakan suku Jawa saja
membuat Minke keluar dari organisasi tersebut. Minke beranggapan bahwa Jawa
tidak mewakili keragaman rakyat Indonesia sehingga tidak semua warga dapat ikut
dalam organisasi Budi Utomo tersebut. Selanjutnya Minke mendirikan organisasi
Syarikat Dagang Islam (SDI). Menurutnya, berdagang dan agama islam merupakan dua
unsur yang dimiliki warga Indonesia sehingga bisa menjadi pemersatu dalam
membuat suatu organisasi. SDI didirikan dan disebarkan ke semua pelosok
Indonesia. Organisasi SDI tumbuh dengan cepat dan anggotanya semakin banyak
dari satu tempat ke tempat lain. Keberhasilan Minke juga bukan hanya dalam
dunia politik melainkan juga dalam dunia jurnalistik. Minke berhasil mendirikan
perusahaan koran harian pertama yang seluruhnya diterbitkan oleh pribumi. Mulai
dari proses pencarian ide, pencetakan, dan penyebaran koran seluruhnya
dilakukan oleh pribumi. Perusahaan koran ini didirikan di Jalan Naripan
Bandung.
Selain membahas dunia jurnalistik dan dunia politik semasa abad itu, buku
ini juga menceritakan kehidupan pribadi seorang Minke. Setelah ditinggal oleh
bunga akhir abad, Minke pun menikah dengan seorang gadis Cina, Ang San Mei,
yang memberikannya motivasi dan pengetahuan tentang berorganisasi.
Pernikahannya tidak bertahan lama karena Ang San Mei meninggal dunia karena
penyakit. Lalu, kisah cinta seorang Minke dimulai kembali dengan seorang
Prinses Van Karistuta. Prinses merupakan anak dari Raja Karistuta yang diasingkan
di Indonesia. Pada Buku ini juga dikisahkan Nyai Ontosoroh yang akhirnya
menikah dengan Jean Marais dan tinggal menetap dengan bahagia di negeri
Perancis.
Akhir dari buku ini
adalah ditangkapnya Minke karena hutang perusahaan yang menumpuk dan diserahkan
semua tanggung jawab perusahaan dan SDI kepada orang-orang kepercayaan Minke.
0 comments:
Post a Comment